Book Review: Mengapa Ingin Kuakhiri Hidupku

A lot of why that we don’t know the answer to. The same goes with Brent Runyon, he didn’t know why he did, he just did, he just burned himself.

Novel terjemahan “Mengapa Ingin Kuakhiri Hidupku” karya Brent Runyon ini diambil dari kisah nyata Brent sendiri saat dia berumur 14 tahun. Buku ini mengandung kesedihan dan kenakalan seorang anak yang masih puber dan mempunyai niat untuk bunuh diri, beberapa kali. Dan yang terakhir, dia berhasil membakar tubuhnya. Namun akhirnya dia sadar dan tiba-tiba berteriak untuk minta tolong dan ingin selamat dari kejadian maut itu. Tubuh Brent mengalami sekitar 85% luka bakar dan dia dirawat di Rumah Sakit Anak.

Cover Depan

Cover Depan

Buku ini banyak menceritakan tentang pengalaman Brent selama di Rumah Sakit dan flashback tentang kehidupan Brent dulu. Karena bukunya merupakan pengalaman pribadi, buku ini jelas kelihatan seperti diary dan kebanyakan semua kejadian dari sisi sang penulis saat umurnya masih 14 tahun, tidak ada pendapatnya saat dia sudah dewasa dan sisi baik/pelajaran dari pengalamannya itu. Murni seperti membaca diary. Pembaca dibawa untuk menerka-nerka kelanjutan kisahnya, namun mungkin disini aku sedikit kecewa, karena tidak menemukan lanjutan dari pertanyaan-pertanyaannya. Salah satu pertanyaan yang dia tidak bisa jawab adalah

“Mengapa dia membakar tubuhnya?”

Continue reading